Mesin tekuk plat atau dikenal sebagai mesin bending ialah mesin yang umum dipakai dalam dunia industri. Cara kerjanya ialah dengan menekuk atau membengkokkan benda kerja di mana umumnya berupa material logam.
Piston dari mesin akan memberikan tekanan pada benda kerja. Kemudian, akan terjadi pembentukan logam mengikuti bentuk yang dikehendaki. Sementara itu, luas permukaannya tidak akan berubah.
Mesin bending ini terdiri atas berbagai jenis. Anda bisa memilih menggunakan yang mana saja sesuai dengan keperluan. Sebab, setiap jenis juga mempunyai kelebihan dan kelemahan tersendiri.
Macam-Macam Mesin Tekuk Plat Besi
Bending umumnya dilakukan pada bahan plat baja karbon rendah guna menghasilkan produk melalui bahan terkait. Namun, bending bisa juga menggunakan material lainnya. Proses bending ini memerlukan mesin khusus.
1. Mesin Bending Plat Manual
Pertama, ada jenis manual yang menggunakan peralatan lebih sederhana sehingga biayanya lebih murah. Akan tetapi, prosesnya tergolong lebih lama dan hasilnya kurang presisi. Terdapat beberapa peralatan yang harus ada dalam melakukan bending manual yaitu sebagai berikut:
- Palu Konde
Mesin tekuk plat palu konde mempunyai dua sisi. Terdapat sisi yang rata untuk memukul benda kerja. Kemudian, ada sisi bulat yang dipakai untuk menciptakan cekungan pada benda kerja.
- Palu Plastik
Selanjutnya, ada palu plastik yang dipakai untuk memukul benda kerja dengan karakteristik lunak atau tipis. Karena bendanya lunak atau tipis, palu plastik akan menghindarkannya dari risiko pecah atau tergores.
- Palu Karet
Palu karet terbuat dari karet di bagian kepalanya. Fungsi dari alat ini ialah untuk memukul benda kerja tanpa meninggalkan goresan, misalnya memukul plat. Seperti diketahui, material karet tidak akan menyebabkan goresan.
- Landasan
Landasan tergolong ke dalam mesin tekuk plat manual yang bisa berbentuk landasan muka rata, landasan kombinasi, landasan pinggir lurus, dan lain sebagainya. Landasan dibentuk dari baja tempa yang disepuh atau dikeraskan.
Seluruh proses bending manual dikerjakan oleh tenaga manusia. Biasanya, landasan diletakkan di atas meja, lalu benda kerja dipukul memakai palu. Pekerjaan ini tidak memerlukan energi listrik.
2. Mesin Bending Plat Hidrolik
Jenis hidrolik ini menggunakan sistem hidrolik sebagai sumber tenaga penekuknya. Tatkala pompa hidrolik digerakkan, energi listrik yang dikonsumsi akan lebih efisien. Jenis ini sangat berbeda dengan jenis sebelumnya yang memakai tenaga manusia.
3. Mesin Bending Plat Mekanikal
Perbedaan paling dasar dari mesin tekuk plat mekanikal ialah penggunaan energi motor listrik dalam prosesnya. Mesin ini juga dibantu dengan semacam roda yang bekerja sebagai pemasok tenaga.
Baca Juga: Ragam Ukuran Plat Besi KPS Steel Beserta Jenis – jenisnya
Macam-Macam Proses Tekuk Plat Besi
Selain terdapat perbedaan mesin, bending juga dibedakan dari segi prosesnya. Jadi, prosesnya sangat bermacam-macam, mulai dari angle bending sampai flanging. Mari simak semua jenis prosesnya di bawah ini.
1. Angle Bending
Proses ini dijalankan dengan menekuk bagian tertentu sehingga hasilnya sesuai dengan keinginan pembuatnya. Proses pembentukan ini cukup umum dilakukan dalam industri perbesian.
2. Press Brake Bending
Proses dalam mesin tekuk plat juga bisa berupa press brake. Proses ini dibantu penekan dan sebuah cetakan atau die. Nantinya, proses ini akan menghasilkan tekukan yang sama dengan bentuk cetakannya.
Jadi, apabila ingin menghasilkan tekukan tertentu, bisa dengan mempertimbangkan bentuk cetakannya. Nantinya, hasil akhirnya akan sesuai dengan cetakan yang dipilih. Sesuaikan saja prosesnya dengan hasil yang dikehendaki.
3. Draw Bending
Proses mencetak ini menggunakan cetakan dan roll penekan. Anda dapat menciptakan hasil produk dalam waktu cepat dengan kuantitas besar. Proses ini terbilang praktis dalam pembentukan produk.
4. Roll Bending
Proses ini biasanya dijalankan pada mesin tekuk plat untuk menghasilkan bentuk silinder. Selain itu, Anda juga bisa menghasilkan bentuk lain seperti bentuk lengkung lingkaran lainnya.
Biasanya, material logam akan disisipkan pada roll yang berputar. Mungkin, sebagian orang hanya mengira bentuk tekukannya sangat sederhana. Padahal, berbagai proses ini dapat menciptakan bentuk tekukan yang berbeda-beda.
5. Roll Forming
Proses roll forming ini akan membentuk kontur-kontur memakai cold working. Biasanya, roll forming dipilih ketika perlu melakukan pembentukan kompleks. Jadi, ada proses yang lebih sederhana dan lebih rumit dalam penekukan material besi.
6. Seaming
Seaming ialah proses menyambungkan ujung lembaran logam yang hendak dibentuk menjadi benda kerja. Sambungan tersebut berbentuk beberapa roll kecil yang akan disusun secara berurutan.
7. Straightening
Biasanya mesin tekuk plat dipakai untuk menekuk material besi. Sementara itu, proses ini justru sebaliknya, yakni meluruskan logam. Memang ada cukup banyak proses yang bisa dipilih dalam pembentukan material besi.
8. Flanging
Flanging ini mirip dengan proses seaming. Akan tetapi, perbedaannya terletak pada prosesnya yang melipat dan menghasilkan permukaan lebih besar. Jadi, antara seaming dan flanging tetap berbeda.
KPS Steel Distributor Plat Besi Terpercaya di Jakarta
Plat besi ialah material yang umum diperlukan dalam industri selain mesin tekuk plat. Material besi ini sendiri terbagi atas berbagai jenis yang dapat disesuaikan dengan keperluan. Anda bisa memperoleh berbagai pilihannya melalui KPS Steel.
1. Bordes
Jenis bordes ini ialah plat baja dimana mempunyai permukaan berpola. KPS Steel menawarkan berbagai macam ukuran untuk produk ini, mulai dari ukuran 2.3 mm x 4’ x 8’ = 8’59 kg. Kemudian, ada pula ukuran 3 mm x 4’ x 8’ = 75 kg.
Tak hanya jenis di atas, masih terdapat banyak jenis ukuran, seperti ukuran 3,2 mm x 4’ x 8’ = 79,6 kg dan 4,5 mm x 4’ x 8’ = 110 kg. Terakhir, Anda juga bisa mendapatkan ukuran 6 mm x 4’ x 8’ = 145 kg di KPS Steel.
2. Hitam
Membahas mesin tekuk plat tentu tidak lengkap tanpa membahas jenis-jenis plat besi. Jenis hitam sendiri biasa dipakai dalam konstruksi bangunan. Jenis ini bisa difungsikan sebagai penyambung konstruksi profil, bahan pembuatan tangki, stamping, dan lainnya.
Ukurannya sangat bervariasi, contohnya ada ukuran 1,20 mm x 4’x8’ = 28 kg. Kemudian, ada pula 1,40 mm x 4’x8’ = 33 kg. Selain itu, ada juga ukuran 1,50 mm x4’x8’ = 35 kg, 1,90 mm x4’x8’= 44,5 kg, dan 2,00 mm x 4’x8’ = 46,7 kg.
3. Kapal
Plat kapal biasanya dipakai dalam pembuatan badan kapal. Akan tetapi, karena ukurannya besar, maka jenis ini dapat dipakai untuk industri minyak dan gas sebagai bahan pembuatan tangki.
KPS Steel menyediakan beragam ukuran. Beberapa ukuran yang bisa Anda pilih adalah 4,5 mm x 5’x20’= 328 kg, 6 mm x 5’x20’ = 438 kg, 8 mm x5’x20’ = 583 kg, 9 mm x 5’x20’ = 656 kg, dan 10 mm x 5’x20’ = 729 kg.
4. Kembang
Jenis ini mempunyai motif permukaan mirip kembang berkelopak empat yang timbul. Mengapa ada motif pada produk ini? Tujuannya ialah mengurangi risiko tergelincir ketika difungsikan sebagai lantai.
5. Strip
Mungkin Anda pernah mendengarnya sebagai plat bar. Benda ini terbuat dari beragam campuran bahan, mulai dari nikel, silikon, krom, karbon, besi, hingga molibdenum.
KPS Steel menawarkan banyak sekali pilihan material besi berkualitas dengan harga terjangkau. Apabila ingin melihat katalog produknya, Anda juga dapat mengaksesnya di laman produk KPS Steel.
Baca Juga: 4 Desain Grating Plat Besi untuk Menunjang Estetika Hunian
Hubungi kami melalui WhatsApp untuk melakukan pemesanan secara online. Kunjungi juga blog KPS Steel ntuk mengetahui informasi terkini terkait dunia konstruksi.