Meskipun pengkodean setiap standar berbeda-beda, tetapi muncul juga ‘kesamaan’ yang berpotensi menimbulkan kekeliruan, seperti halnya kode ‘SS’.
Pada artikel berjudul ‘Mengenal Standar pada Produk Besi dan Baja’ telah disinggung berbagai standar yang digunakan sebagai pedoman produk besi/baja yang dipakai di Indonesia, seperti SNI, ASTM, JIS, dan lainnya. Ada standar dengan kode ‘SS’ yang berarti Structural Steel, tetapi ada pula yang berarti Stainless Steel.
Lalu, termasuk kelompok standar manakah produk baja? Lewat artikel ini KPS Steel, distributor besi Jakarta hendak menjelaskan arti kode ‘SS’ pada produk SS 400 serta spesifikasinya.
Baca Juga: Menelisik Plat Baja Kapal BKI Dan Non-BKI
Structural Steel VS Stainless Steel
Tentu saja Structural steel (baja struktural/konstruksi) berbeda dengan stainless steel (baja tahan karat). Structural steel adalah produk baja yang dibuat dari mild steel (baja karbon) yang selain mengandung besi juga mengandung karbon, mangan, fosfor, silikon, dan sulfur. Baja yang diaplikasikan untuk konstruksi umum ini memiliki sifat magnetis serta tidak tahan karat.
Sementara, stainless steel adalah paduan besi, kromium dan nikel yang diproses hingga memiliki ketahanan terhadap korosi. Baja stainless juga mudah dibersihkan, tidak mengkontaminasi, mampu menahan pertumbuhan bakteri, dan tidak bersifat magnetis. Baja ini sesuai untuk area dan produk industri sensitif, seperti pangan, kesehatan, alat rumah tangga, dan sebagainya.
Kode ‘SS’ Pada Produk Baja
Kode ‘SS’ pada sebagian produk baja merujuk pada Stainless Steel. Contohnya produk berkode SS 316, SS 410, dan SS 304 menurut standar ASTM (American Society for Testing and Materials). Ketiga produk tersebut setara dengan produk berkode SUS 316, SUS 410, dan SUS 304 menurut standar JIS (Japanes Industrial Standards)—di mana SUS kependekan dari Steel Use Stainless. Sementara itu, baja berkode ‘SS’ menurut standar JIS merujuk pada Structural Steel; contohnya adalah SS 400.
Plat Baja SS 400
SS 400 adalah kode populer untuk produk baja berkode G3101 SS400 menurut standar JIS. Seperti telah disinggung, kode ‘SS’ dalam standar JIS merupakan kependekan dari Structural Steel. SS 400 adalah produk baja yang terbuat dari baja karbon (mild steel) yang diproduksi dalam proses canai panas (hot rolled). Baja SS 400 banyak diaplikasikan untuk konstruksi umum.
Baja JIS G3101 SS400 atau SS 400 diproduksi dalam bentuk plat, lembaran, batangan, dan lainnya dengan beragam ukuran. Di antaranya di pasar Indonesia tersedia dalam bentuk plat hitam berukuran 4 ft × 8 ft berketebalan 1,2 mm s/d 200 mm; ada juga plat kapal berukuran 5 ft × 20 ft dan 6 ft × 20 ft. Baja SS 400 setara dengan beberapa produk seperti 17100 St 44-2 (standar DIN); A36 dan A238 Grade D (standar ASTM); juga EN S275 dan BS43A (standar EN).
Baca Juga: Perbedaan Yang Dimiliki Pig Iron Dan Sponge Iron
Jadi, dalam memilih atau membeli produk baja Anda harus teliti dan sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan ahlinya. KPS Steel selaku distributor besi Jakarta yang berpengalaman siap menjadi rekanan Anda, terlebih dalam menyediakan berbagai produk besi/baja berkualitas sesuai kebutuhan proyek Anda.
Jika Anda tertarik untuk mempelajari informasi yang lebih lengkap mengenai beragam jenis besi, kunjungi blog kami untuk info terbaru. Kunjungi juga laman produk kami untuk informasi mengenai produk besi di KPS Steel. Anda juga dapat melakukan pemesanan, hubungi kami melalui WhatsApp.