Pernahkah Anda mendengar istilah kawat atau besi anyam?
Istilah ini merupakan sebutan dari besi Wiremesh di Indonesia. Besi Wiremesh merupakan lembaran besi kawat yang dianyam kotak-kotak. Wiremesh sering digunakan sebagai tulangan atau bahan penguat dalam proses pengecoran dak beton maupun lantai.
Selain digunakan sebagai penyangga atau penguat beton bangunan, besi Wiremesh juga digunakan menjadi kawat bronjong, penguat talud, dan anak tangga. Besi ini memiliki ukuran yang tentu saja beragam yang akan dijelaskan KPS Steel selaku distributor besi Jakarta beserta tips dalam pemilihan besi Wiremesh di bawah ini!
Baca Juga: 3 Tahap Penting Pengerjaan Struktur Baja
Ukuran Besi Wiremesh
Besi ini memiliki diameter yang berbeda-beda disesuaikan dengan kegunaannya. Dimana ukuran diameter yang dimiliki dimulai dari yang terkecil yakni M4 hingga yang terbesar M10. Semakin besar ukuran diameternya, maka semakin besar pula kekuatan menyangga atau menahan beban yang dimiliki.
Untuk ukuran M4, M5, dan M6 biasanya digunakan dalam pembangunan rumah, sedangkan untuk ukuran M8, M9, dan M10, besi Wiremesh biasa digunakan untuk kebutuhan bangunan gedung bertingkat. Terdapat dua jenis besi Wiremesh yang dimiliki besi Wiremesh, antara lain:
- Lembaran – Untuk jenis besi Wiremesh lembaran, ukuran standar yang dimiliki adalah 2,1 meter x 5,4 meter.
- Gulungan atau roll – Ukuran untuk Wiremesh gulungan memiliki lebar 2,1 meter dan panjang 5,4 meter.
Dari kedua jenisnya, baik Wiremesh gulungan maupun lembaran, harganya sangat bervariasi dan juga beragam.
Tips Memilih Besi Wiremesh
Dengan beragamnya jenis ukuran dan diameternya, maka pemilihan besi Wiremesh haruslah teliti dan hati-hati. Karena jika Wiremesh yang dipilih tidak sesuai dengan kebutuhan pembangunan maka akan memberikan dampak yang buruk dan menghambat proses pengerjaan.
Apalagi saat ini banyak sekali produsen besi kawat Wiremesh yang menyajikan kualitas dan juga spesifikasi Wiremesh yang beragam. Jadi Anda harus benar dalam pemilihannya agar Anda tidak menyesal. Oleh karena itulah, Anda sangat wajib mengikuti tips dalam pemilihan jenis Wiremesh untuk segala kebutuhan konstruksi maupun industri yang Anda miliki di bawah ini!
Pilihlah Besi Kawat Wiremesh Yang Bersih
Selain menyesuaikan ukuran besi Wiremesh, Anda juga harus pastikan Wiremesh yang Anda pilih bersih dan tidak berkarat. Hal ini sangatlah perlu diperhatikan karena jika besi Wiremesh yang Anda pilih telah berkarat atau mengalami korosi, maka ketahanan material kawat ini akan berkurang dan mudah mengalami kerusakan.
Jangan sampai Anda berfikiran bahwa karat yang menempel pada permukaan besi ini hanya sedikit, maka hal itu tidak akan begitu mempengaruhi kualitas besi. Karena meskipun karat yang menempel pada besi hanya sedikit, lama kelamaan akan melebar dan membuat besi lebih mudah rusak dan akhirnya patah.
Besi Wiremesh Yang Baik Adalah Yang Memakai Sistem Las Otomatis
Kenapa Anda harus memilih besi kawat Wiremesh dengan proses pembuatan yang menggunakan sistem las otomatis? Karena jika memakai sistem las yang manual, hasilnya tidaklah sempurna dan berantakan. Hal ini membuat besi kawat tersebut memiliki struktur yang kurang teratur dengan adanya jarak yang tidak sama antar anyaman.
Jadi, selain memperhatikan jenis ukuran Wiremesh dan kebersihannya, perhatikan pula sistem pembuatannya sehingga Anda akan mendapatkan produk besi Wiremesh terbaik dan berkualitas.
Untuk mendapatkan besi kawat Wiremesh dengan kualitas terbaik, Anda bisa menemukannya di KPS Steel. Selaku distributor besi Jakarta, KPS Steel menyediakan beragam jenis ukuran besi Wiremesh untuk segala kebutuhan pembangunan Anda.
Baca Juga: Mencegah Karat Dan Keropos Pada Pagar Besi
Jika Anda ingin melakukan pemesanan, silahkan hubungi kami disini!