Dalam membuat lantai rumah, ada beberapa material yang dapat digunakan, salah satunya yaitu panel lantai beton. Secara sederhana, panel lantai beton merupakan panel lantai yang terbuat dari campuran pasir, semen, kapur, gypsum, pasta alumunium serta beberapa bahan daur ulang.
Pemasangannya cukup mudah, yaitu tinggal disusun sesuai luas area hunian. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas keunggulan panel lantai beton untuk rumah 2 lantai. Simak selengkapnya!
Material Panel Lantai Beton
Apa yang harus Anda ketahui adalah bahwa lantai ini terbuat dari beberapa material sekaligus. Untuk materialnya sendiri terbuat dari campuran pasir, kapur, gypsum semen, pasta alumunium, serta beberapa material daur ulang.
Itulah sebabnya mengapa daya tahannya sangat kuat. Keberadaan panel lantai memudahkan proses pengerjaan lantai hunian.
Namun, pekerja juga harus menunggu pengecoran kering sempurna sebelum akhirnya bisa digunakan. Untuk tiap pemasangan, dibutuhkan berlembar-lembar panel lantai sesuai dengan luas area hunian
Bangunan yang Menggunakan Panel Lantai Beton
Pada dasarnya, material ini bisa diterapkan terhadap banyak jenis bangunan. Namun, bangunan berupa rumah hunian adalah salah satu tempat pengaplikasian paling umum. Apalagi, jika digunakan untuk rumah bertingkat.
Faktanya, bangunan bertingkat harus menggunakan material yang tidak memberatkan konstruksi di bawahnya. Artinya, pemasangan lantai harus dilakukan menggunakan material yang jauh lebih ringan dan efektif.
Panel lantai ini memiliki bobot yang lebih ringan daripada beton cor ataupun bata ringan. Itu sebabnya, panel lantai beton dapat pilihan terbaik.
Selain bangunan berupa rumah, ada beberapa bangunan lain. Mulai dari sekolah hingga rumah sakit juga menggunakan metode ini. Itulah mengapa saat ini penggunaan lantai cor semakin popular.
Proses Pemasangan Panel Lantai
Secara teknis, penerapan panel ini terbilang cepat. Hal pertama yang harus dilakukan adalah memberikan perekat pada tumpuan.
Selain itu, perekat juga harus diberikan pada sambungan antar-panel. Perlu dipahami bahwa ada 2 alternatif yang bisa dipakai untuk dijadikan tumpuan.
Pertama adalah balok baja dan kedua adalah beton tulang. Setiap tumpuan jelas memberikan dampak berbeda-beda. Selanjutnya, beton akan diletakkan sejajar pada area yang telah ditentukan.
Jika sudah, maka langkah selanjutnya adalah meletakkan besi pada celah panel. Selanjutnya, ikat besi tersebut pada angkur. Langkah terakhir adalah mengisi celah panel menggunakan semen.
Proses inilah yang membutuhkan waktu relatif lama. Cepat tidaknya semen kering bisa bergantung pada cuaca yang sedang terjadi.
Baca Juga: Cara Menghemat Biaya Pembangunan Rumah 2 Lantai
Keunggulan Panel Lantai Beton
Ada banyak alasan mengapa panel seperti ini banyak dipakai. Jika diperhatikan, memang dari sisi efektifitas lebih baik dari cor konvensional. Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa kelebihan panel beton.
1. Insulasi panas lebih baik.
2. Struktur berpori.
3. Proses konstruksi lebih cepat.
4. Dianggap lebih ramah lingkungan.
5. Bobotnya lebih ringan
6. Bentuknya lebih presisi dan mampu menyesuaikan bentuk bangunan.
7. Keramik bisa dipasang langsung.
8. Lebih aman terhadap gempa.
9. Mudah dimobilisasi pada area yang lebih sempit, misalnya gang.
10. Dari segi harga, panel lebih murah hingga 50% dari cor konvensional.
Itulah penjelasan tentang panel lantai beton, apakah Anda mulai tertarik untuk menggunakannya di rumah Anda? Dilihat dari keunggulannya yang cukup banyak, maka tak mengherankan kini mulai digemari banyak orang.
Baca Juga: Cara Memilih Besi Beton untuk Rumah 2 Lantai dengan Tepat
Jika Anda tertarik untuk mempelajari informasi yang lebih lengkap mengenai beragam jenis besi, kunjungi blog kami untuk info terbaru. Kunjungi juga laman produk kami untuk informasi mengenai produk besi di KPS Steel. Anda juga dapat melakukan pemesanan, hubungi kami melalui WhatsApp.