Setiap bangunan pastinya akan menggunakan jenis pondasi sesuai dengan konstruksinya. Misalnya rumah, biasanya akan menggunakan pondasi umpak dan tapak. Lain halnya dengan bangunan besar dan tinggi seperti gedung-gedung tinggi, tower, jembatan, atau konstruksi raksasa lain, pondasi yang digunakan biasanya adalah pondasi sumuran.
Pondasi jenis ini menjadi salah satu opsi bagi pondasi yang bisa Anda manfaatkan agar sebuah bangunan dapat memiliki ketahanan sangat tinggi meskipun dibuat pada kondisi tanah yang tidak rata atau labil serta mampu tahan dalam jangka waktu yang panjang. Untuk versi modern, pondasi tersebut banyak yang dibuat dengan menggunakan pipa baja dan dinding baja.
Dalam memilih berbagai macam besi untuk pondasi jenis ini, Anda bisa mengunjungi KPS Steel. Selain menawarkan besi berkualitas, KPS Steel juga menerima pembelian besi secara bulk buying dan dapat memberikan layanan pengiriman untuk pulau Jawa dan Bali.
Mengenal Pondasi Sumuran
Pondasi jenis sumuran adalah pondasi yang sering digunakan untuk menjadi landasan dalam proyek bangunan-bangunan besar dan tinggi. Pondasi ini juga sering disebut sebagai cyclop, terdiri dari susunan pipa beton yang melingkar sehingga berbentuk silinder layaknya sumur.
Pondasi jenis ini pada dasarnya sebuah teknik konstruksi landasan yang dibuat dibuat sedemikian rupa supaya air yang berada di dalam sumuran bisa dipompa keluar dengan mudah. Sesuai namanya, pondasi tersebut akan tampak seperti sebuah sumur besar yang sangat dalam jika dilihat dari atas.
Pondasi ini dibuat dengan cara menggali tanah sampai kedalaman tertentu. Jika tanah di bawahnya sangat labil, maka tanah akan terus digali hingga mencapai batuan padat yang ada jauh di bawah tanah. Kemudian, kolom akan diisi dengan semen hingga penuh yang akan berfungsi untuk memperkuat keseluruhan struktur bangunan.
Memahami Tanah yang Perlu Menggunakan Pondasi Sumuran
Ketika hendak membangun sebuah bangunan, perlu memperhatikan jenis tanah di mana bangunan tersebut akan didirikan. Karena rumitnya pekerjaan dan biaya yang mahal, tidak semua lahan membutuhkan pondasi yang kokoh. Hanya tanah dengan kondisi tertentu yang boleh menggunakan pondasi jenis ini. Di bawah ini adalah beberapa bidang tanah yang memerlukan pondasi yang baik agar konstruksinya kokoh:
-
Lereng Bukit
Jenis tanah yang membutuhkan pondasi sumur yang pertama adalah tanah yang letaknya di pinggir atau lereng bukit. Bangunan yang dibangun di daerah pegunungan rentan terhadap longsor. Oleh karena itu diperlukan pondasi yang kokoh untuk menunjang kestabilan dan kekuatan bangunan. Pondasi akan dibuat dengan kedalaman tertentu agar struktur kokoh dan tidak hanyut jika tanah bergerak.
-
Pasir
Selain medan terjal, tanah berpasir, dan bebatuan, diperlukan juga pondasi yang kokoh. Hal ini juga berguna agar bangunan stabil pada tanah lunak.
-
Medan Rawan Gempa
Jika Anda tinggal di daerah yang sering terjadi gempa, pondasi yang kokoh juga penting. Daerah yang sering terguncang tentunya akan membuat tanah dibawahnya tidak stabil dan mudah untuk dipindahkan. Dengan demikian, fungsi pondasi yang digali ke dalam tanah untuk menahan getaran tidak lain hanyalah untuk meningkatkan daya dukung dan ketahanan struktur.
-
Tanah yang Mempunyai Kelembaban yang Tinggi
Selain itu, jenis tanah yang dibutuhkan untuk pondasi yang baik adalah tanah yang sangat lembab. Misalnya saja wilayah pesisir yang basah dan berpasir. Tanah yang basah atau sangat basah memerlukan pondasi yang kuat agar mampu menopang beban bangunan. Penting agar bangunan tidak runtuh saat bergerak di atas tanah.
Fungsi Pondasi Sumuran
Seperti diketahui bersama, pondasi merupakan elemen konstruksi yang akan menopang beban dan berfungsi sebagai penjaga keseimbangan sebuah bangunan. Jika sebuah pondasi tidak kokoh, maka suatu saat bangunan mungkin saja bisa goyang ketika terjadi pergeseran pada tanah.
Adapun salah satu material untuk membuat pondasi tersebut, yaitu besi terbaik dalam berbagai ukuran bisa Anda dapatkan di KPS Steel. Untuk lebih jelasnya, fungsi dari sebuah pondasi yang perlu Anda ketahui adalah sebagai berikut.
-
Penjaga Beban Bangunan
Fungsi utama pondasi jenis ini adalah menjadi penopang dan penjaga bangunan agar tetap stabil. Misalnya sebuah apartemen atau gedung perkantoran, pastinya memiliki beban bangunan yang sangat besar. Kondisi tersebut mengharuskan konstruksi bangunan harus dibuat lebih mencengkram supaya tidak akan mudah goyah.
-
Syarat Pokok Membangun Konstruksi Bangunan Vertikal
Dalam membangun hunian vertikal, pondasi tersebut merupakan elemen yang wajib. Sebuah jasa atau perusahaan kontraktor bangunan tidak akan memakai pondasi cakar ayam jika mendapat proyek membangun sebuah tower perkantoran atau gedung tinggi lainnya.
-
Penyeimbang Konstruksi Bangunan
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, bangunan vertikal memiliki beban besar yang bertumpu pada bagian bawah. Oleh sebab itu, bangunan wajib bertumpu pada alas yang kuat. Dengan pondasi ini, diharapkan bangunan dapat seimbang, tegak lurus, dan aman digunakan.
Keunggulan dari Pondasi Sumuran
Berkat perkembangan teknologi yang terus menerus, teknik konstruksi pondasi saat ini berkembang sangat pesat. Namun pondasi sumur sebagai salah satu komponen arsitektur tentunya mempunyai kelebihan dan kekurangan dalam penggunaannya. Ini beberapa keunggulannya:
- Pondasi sumur sangat ramah lingkungan pada saat proses produksi. Konstruksi pondasi jenis ini menyebabkan polusi suara lebih sedikit sehingga tidak membuat situasi di sekitar proyek menjadi terlalu bising.
- Pondasi lubang ini sangat mudah beradaptasi dengan berbagai jenis tanah yang mengandung air. Tanah basah atau tergenang air memiliki komposisi struktur yang berbeda dengan tanah kering. Dengan pondasi yang kokoh maka proses pembangunan dapat berjalan dengan lancar.
- Pondasi lubang tidak memerlukan peralatan rumit untuk memasang baja guna menopang struktur pondasi.
- Kokoh dan mempunyai daya tampung beban yang sangat tinggi. Ini adalah pilihan yang sangat cocok untuk proyek berat dan besar.
- Pondasi ini dapat digali sangat dalam ke dalam tanah hingga ditemukan titik batuan keras yang nantinya akan menjadi penopang dan memikul beban.
- Pengendalian kualitas pondasi sumur sangat sederhana sehingga pengawasannya mudah dan proses pembangunannya juga sangat melelahkan.
Kekurangan Pondasi Sumuran
Setelah mengetahui kelebihan pondasi tersebut, maka sudah Anda juga perlu melihat apa saja yang menjadi kekurangan pada sistem pondasi tersebut. Berikut adalah beberapa di antaranya:
- Prosedur pembuatan yang sangat sensitif dan membutuhkan perhatian ekstra agar terhindar dari kekeliruan yang dapat menimbulkan masalah di kemudian hari.
- Tidak dianjurkan dibangun di tanah yang memiliki kontaminasi tinggi.
- Membutuhkan tenaga ahli yang benar-benar berpengalaman dan menguasai teknik membuat pondasi jenis ini.
- Pengerjaan pondasi ini di dalam air membutuhkan perhatian dan teknik khusus terutama ketika penuangan semen yang membutuhkan waktu sangat lama agar bisa mengering dan aman untuk digunakan.
- Pengerjaan bisa menjadi semakin sulit dilakukan jika sudah memasuki tingkat kedalaman tertentu. Hal ini membuat pekerja membutuhkan banyak alat perlindungan.
Demikian beberapa uraian mengenai pondasi jenis sumuran yang perlu Anda ketahui. Meskipun sangat efisien dan mudah untuk digunakan dalam berbagai situasi tanah yang sulit, pondasi tersebut tetap membutuhkan banyak tenaga ahli supaya bisa dikerjakan dengan baik dan benar.
Baca Juga: Pahami Apa Itu Pondasi Tapak, Jenis, Fungsi, dan Keunggulannya
Untuk mendapatkan berbagai jenis besi yang bagus saat membangun rumah atau konstruksi lainnya, KPS Steel selaku distributor menyajikan besi yang berkualitas tinggi untuk Anda. Bagi Anda yang sedang menjalankan proyek konstruksi, KPS Steel menerima pembelian secara bulk buying dan melayani pengiriman untuk pulau Jawa dan Bali.
Beberapa jenis besi beton yang tersedia di KPS Steel dan cocok untuk pembuatan pondasi sumuran antara lain adalah besi beton polos dan besi beton ulir dalam berbagai ukuran yang bisa Anda temukan di laman produk KPS Steel.