Intip 4 Cara Menghemat Biaya Pembangunan Rumah Dua Lantai

cara-menghemat-biaya-pembangunan-rumah-dua-lantai-kps-steel

Membangun rumah yang memiliki lebih dari satu lantai berbeda dengan rumah yang hanya memiliki 1 lantai. Perbedaan yang mencolok terlihat pada biaya. Jumlah material yang dipakai tentu saja lebih besar karena rumah berlantai 2 adalah gabungan 2 rumah yang dijadikan 1.

Atap lantai 1 yang juga sebagai dasar lantai 2 mempunyai struktur yang berbeda dengan atap rumah 1 lantai. Dibutuhkan lebih banyak material. Itulah yang membuat biaya sangat jauh berbeda antara 1 lantai dengan 2 lantai.

Tidak menutup kemungkinan untuk membuat rumah 2 lantai dengan budget yang tidak mahal. Simak ulasan berikut.

Cara Menghemat Biaya Pembangunan Rumah Masa Kini

Belakangan ini banyak rumah yang menggunakan besi bangunan sebagai konstruksinya. Banyak kelebihan yang akan didapat seperti ukuran, mutu dan kualitas yang bagus. Hal itu disebabkan pembuatannya di pabrik yang mempunyai standar ukuran dan quality control yang baik sehingga dapat dipertanggung jawabkan.

Konstruksi ini juga lebih ringan sehingga lebih cepat dibangun dan apabila terjadi gempa bumi, beban dan tekanan tidak terlalu berat. Membangun rumah berlantai dua membutuhkan kecermatan dan waktu yang lebih lama, tapi dengan konstruksi besi/baja, proses pembangunan akan lebih baik.

1. Hemat Waktu

Pembangunan rumah berlantai dua secara konvensional membutuhkan waktu yang relatif lama karena prosesnya melalui pencetakan beton. Setelah melalui proses percetakkan selanjut nya melewati proses pengeringan lalu kemudian dapat digunakan.

Dengan konstruksi besi/baja proses tersebut bisa dilewati. Penggunaan besi/baja lebih hemat dalam waktu pembangunan.

Penghematan waktu tersebut akan berdampak pada penghematan akomodasi misalnya biaya konsumsi tukang dan lainnya. Kemudian dari sisi daya tahan bangunan, besi/baja mempunyai kekuatan yang sama dengan bangunan konvensional.

Baca Juga: Peran Konstruksi Baja Dalam Sejarah Ritel Modern Di Inggris

2. Hemat Papan

Sektor yang dapat ditekan biayanya adalah penggunaan papan. Pada bangunan konvensional, memerlukan banyak papan. Sedangkan penggunaan konstruksi besi/baja, tidak perlu menggunakan papan. Jika dihitung, penghematan ini bisa menyisakan banyak budget dan tentu saja menguntungkan.

3. Proses Pembongkaran

Pembongkaran pada dilakukan jika terjadi kesalahan gambar kerja atau desain. Pada saat itu, perbedaan sangat terasa karena pada bangunan konvensional akan menghasilkan banyak puing, pembuangannya juga akan menghabiskan biaya.

4. Kalkulasi

Setelah melihat ulasan-ulasan di atas, kini tiba saatnya kita menghitung berbagai biaya pengeluaran keseluruhan. Cara menghitung biaya adalah dengan menentukan model bangunan bertingkat yang diinginkan, kemudian buat RAB atau Rencana Anggaran Biaya. 

Yang pertama adalah RAB untuk bangunan yang menggunakan jenis bangunan konvensional dan yang kedua adalah RAB untuk bangunan yang menggunakan konstruksi besi/baja. Dari situ akan terlihat selisih biaya yang tidak sedikit. Maka kita tahu harus memilih yang mana.

Baca Juga: Pemanfaatan Limbah Padat Industri Besi Dan Baja

Jika Anda tertarik untuk mempelajari informasi yang lebih lengkap mengenai beragam jenis besi, kunjungi blog kami untuk info terbaru. Kunjungi juga laman produk kami untuk informasi mengenai besi hollow galvanis dan beragam besi baja ringan lainnya. Anda juga dapat melakukan pemesanan secara online, hubungi kami melalui WhatsApp.

Bagikan Artikel :