Sistem Plumbing: Jenis, Fungsi, Prinsip, dan Cara Pemasangan

Sistem plumbing mungkin bukan istilah yang dikenal secara umum di masyarakat, tapi merupakan istilah dalam dunia perpipaan. Jadi, tidak heran apabila Anda asing dengan istilah ini.

Akan tetapi, kalau Anda hendak membangun rumah atau akan bekerja di bidang yang berhubungan dengan pembangunan hunian, kantor, atau bangunan lainnya, maka sangat penting mengetahui mengani sistem perpipaan.

Sebab dengan memiliki dasarnya, maka Anda akan tahu bagaimana cara memasang, mengubah, dan memeliharanya. Sistem perpipaan sangat berhubungan dengan fasilitas sanitasi dan drainase, juga sistem ventilasi serta pasokan air publik serta swasta.

Apa itu Sistem Plumbing?

Jika didefinisikan secara sederhana plumbing atau leding dapat diartikan sebagai praktek, bahan, dan perlengkapan yang dipergunakan dalam memasang, memelihara, dan mengubah perpipaan. Juga perlengkapan dan peralatan berhubungan dengan fasilitas sanitasi atau drainase.

Namun, tidak termasuk kegiatan pengeboran sumur air, pemasangan peralatan pelunakan air, membuat atau menjual perlengkapan maupun peralatan perpipaan. Jadi, hanya kegiatan dan bahannya saja. Saat ini, sistem plumbing meliputi tiga bagian penting, yaitu:

1. Sistem pasokan air minum memadai.
2. SIstem drainase yang aman dan memadai.
3. Perlengkapan dan peralatan yang cukup.

Karena berkaitan dengan sanitasi dan akan berpengaruh pada kesehatan, maka penting bagi Anda untuk mengenali semua elemen sistem ini sehingga mudah dideteksi apabila terjadi permasalahan dalam struktur pipa.

Jenis-jenis Fungsi Plumbing

Jenis sistem plumbing yang dikenal saat ini adalah tradisional dan modern. Untuk plumbing tradisional yaitu mengatur sistem air di rumah digunakan memenuhi kebutuhan rumah tangga. Selain itu, juga untuk pemanasan dan pendinginan air.

Sedangkan untuk jenis modern merupakan bagian penting dari infrastruktur, sanitasi, dan kesehatan masyarakat. Untuk lebih jelasnya, berikut fungsi penerapan plumbing baik secara tradisional maupun modern:

1. Menyediakan air bersih dalam bangunan, baik rumah tinggal, kantor, gedung, dan berbagai bangunan lainnya.
2. Menyediakan sistem distribusi air bersih pada area tertentu dalam sebuah bangunan.
3. Menyediakan pembuangan kotoran untuk mengalirkan limbah sehingga tidak terjadi pencemaran.
4. Memastikan adanya sistem ventilasi udara sehingga sirkulasi udara dalam gedung akan tetap terjaga dengan baik, terutama di area pembuangan limbah.
5. Memastikan adanya pencegahan terhadap kebakaran.
6. Membuat distribusi air hujan dapat diatur dengan baik.
7. Membuat kenyamanan pengguna bangunan meningkat.

Dari fungsinya ini terlihat bahwa plumbing memiliki peranan penting dalam sebuah bangunan, bukan hanya untuk menyediakan air bersih, distribusinya, sampai pada pengelolaan air kotor pada hunian, tempat tinggal, kantor, maupun bangunan lainnya.

Baca Juga: Mengenal 9 Jenis Pipa Air yang Paling Umum Digunakan

Prinsip Pemasangan Plumbing

Sistem plumbing menggunakan teknik atau prosedur tertentu dalam pemasangannya. Prosedur ini akan membantu agar pemasangan pipa dapat bertahan dengan baik, terhindar dari bocor dan bencana lainnya. Berikut 4 prinsip dasar pemasangan plumbing:

1. Persiapkan dena bangunan yang rinci agar pemasangan pipa lebih mudah dan tidak mengakibatkan kerusakan konstruksi.
2. Memasang pelindung pipa dengan memperhatikan beban instalasi pada bangunan.
3. Meminimalkan kemungkinan karat maupun korosi pada pipa air.
4. Memastikan tidak ada penyumbatan yang akan menghalangi aliran air pada plumbing.

Peralatan yang Dibutuhkan dalam Memasang Plumbing

Sistem plumbing membutuhkan alat atau perlengkapan khusus saat pemasangannya. Umumnya membutuhkan beberapa peralatan standar yaitu sebagai berikut:

1. Pipa

Pipa merupakan media menyalurkan air yang disusun agar air dapat menuju arah dikehendaki. Sebaiknya dalam memilih pipa plumbing, pastikan pipa kuat serta tebal sehingga mampu menerima tekanan saat mengalirkan air.

2. Katup

Mengarahkan laju air dibutuhkan katup, saat ini ada beberapa jenis katup yang digunakan dalam plumbing, yaitu:

• Katup gerbang, yaitu katup yang bekerja seperti gerbang dapat menutup dan membuka apabila ditutup serta dibuka.
• Katup globe, memiliki fungsi mengalirkan dan menghentikan air, hampir sama seperti katup gerbang. Namun, terdapat steker dan cakram sehingga air yang melewatinya akan membentuk pola S.
• Katup cek, fungsinya untuk menahan aliran balik dari pompa air jika tiba-tiba berhenti bekerja. Pemasangannya harus hati-hati agar tidak terjadi lonjakan tekanan air.
• Katup penurunan tekanan, bertugas untuk mengurangi tekanan dalam pipa.

3. Peralatan Tambahan

Peralatan tambahan lainnya yang dibutuhkan adalah manometer untuk mengatur tekanan dalam pipa, flexible joint agar dapat meredam getaran dari pompa, dan strainer bermanfaat menyaring kotoran kecil sehingga tidak bisa masuk pipa.

Cara Pemasangan Sistem Plumbing

Dalam metode instalasi plumbing terdapat dua cara pemasangan. Pilihan jenisnya dapat menyesuaikan dengan kebutuhan penghuni rumah atau bangunan tersebut. Ada dua jenis instalasi yang dapat diterapkan, yaitu:

1. Instalasi Air Bersih

Instalasi ini mengutamakan diagram isometric untuk menentukan jalur dari pipa-pipa yang akan dipasang. Pemasangan pipa pada sistem plumbing harus dilakukan setelah pemasangan bata selesai sebelum plesteran dan acian.

Hal ini harus dilakukan agar tidak ada bobokan yang menyebabkan keretakan pada dinding. Namun, untuk pemasangan di luar bangunan harus dikerjakan setelah plesteran selesai dikerjakan.

2. Instalasi Air Kotor

Jika yang dibutuhkan adalah instalasi limbah, maka denah instalasi dan diagram isometris pipa dibuat untuk jalur pembuangan. Sebaiknya, tidak terlalu banyak percabangan karena akan merepotkan sesi pekerjaan.

Sistem plumbing ini mengutamakan pengontrolan pembersihan area tertentu. Oleh sebab itu, pipa harus betul-betul rapat dan lubang saluran pembuang harus diberikan sebuah saringan.

Beberapa hal yang harus diperhatikan adalah pemasangan sparing, block out, sparing clean out, serta sparing closet, agar dapat memastikan sistem pembuangan lancar dan tidak terjadi penyumbatan.

Baca Juga: Besi Siku Pilihan yang Tepat untuk Menara Air Rumah Anda

Melihat dari fungsinya pada bangunan, maka plumbing merupakan bagian yang sangat penting untuk diperhatikan. Kunjungi laman produk kami untuk info mengenai ragam produk yang tersedia di KPS Steel. Untuk pemesanan, silahkan mengunjungi laman hubungi kami dan klik nomer yang tersedia. Anda juga dapat mempelajari info terbaru terkait dunia konstruksi melalui laman blog kami.