Kenali cara kerja blast furnace untuk besi kasar
Besi kasar sering juga disebut sebagai besi bongkah, yaitu besi yang baru didapatkan dari alam, dan belum mengalami proses lanjutan. Besi ini sering dijadikan sebagai bahan baku yang nantinya akan diolah lagi. Cara pengolahannya yaitu dengan melakukan peleburan terlebih dahulu kemudian diberikan berbagai bahan tambahan. Prosesnya jelas tidak mudah karena memang dibutuhkan metode khusus agar hasilnya bisa sesuai dengan harapan.
Baca Juga: Cara Membedakan Besi Beton Asli dengan Besi Beton Palsu
Pengolahan besi ini menjadi produk lainnya biasanya yaitu dengan cara dipanaskan hingga melebur. Salah satu metode terkenal adalah blast furnace yang akan dijelaskan secara singkat berikut ini.
Mengenal Metode Blast Furnace dalam Pengolahan Besi Kasar
Blast furnace adalah metode pengolahan besi yang terkenal dengan istilah tanur tiup atau tanur tegak. Metode ini digunakan untuk mereduksi fisik besi padat untuk dijadikan logam besi panas. Dari logam besi panas inilah maka sering disebut juga sebagai hot metal, dan mungkin Anda sudah pernah mendengarnya. Ada beberapa bahan baku yang nantinya dicampur menjadi satu dalam blast furnace.
Beberapa bahan bakunya yaitu bijih besi, kokas, dan batu kapur yang nantinya diumpankan dari atas. Selama proses berlangsung, nanti akan ditiupkan udara panas dari bagian bawah dengan memakai tuyeres. Untuk bisa membentuk produk hot metal besi, akan memakan waktu kurang lebih 6 sampai 8 jam agar turun ke bawah. Besi panas tersebut nantinya dicetak menjadi baja melalui proses selanjutnya.
Blast furnace akan bekerja secara berkelanjutan selama bertahun-tahun bahkan bisa mencapai waktu 10 tahun. Operasionalnya akan sengaja dihentikan jika sudah waktunya maintenance dengan pengaturan waktu tertentu. Hal inilah yang membuat proses pengolahan besi kasar dilakukan terus menerus. Semua diatur otomatis sehingga memberikan hasil akhir yang konsisten dan pastinya mengutamakan kualitas.
Apabila bijih besi sudah memiliki kandungan Fe cukup tinggi dan sesuai standar maka bisa langsung dimasukkan. Namun jika tidak memenuhi standar maka harus dilakukan pengolahan terlebih dahulu.
Sekilas Cara Operasi Menggunakan Metode Blast Furnace
Blast furnace sering disebut dengan tungku tegak memang bentuknya mirip seperti tungku berdiri. Terdiri dari beberapa shaft dimana memiliki tinggi kurang lebih 20 – 30 meter jadi dapat dibayangkan seberapa besarnya. Shaft untuk pengolahan besi kasar didalamnya dilapisi dengan menggunakan baja yang tahan pada api. Proses awalnya bijih besi dan beberapa bahan lainnya akan dimasukkan dari sisi bagian atas.
Biasanya, menggunakan bahan imbuh karena memang fungsinya untuk komposisi slag agar sesuai dengan proses ini. Contoh bahan imbuh yang sering digunakan yaitu batu kapur, kapur bakar, dan sering ditambah dolomit. Pada bagian bawah akan dihembuskan gas panas, gas yang dihasilkan akan keluar dari bagian atas. Sedangkan besi yang meleleh dan berbagai bahan lainnya akan keluar dari bagian bawah tanurnya.
Dalam proses ini terjadi berbagai reaksi kimia sehingga mampu menghasilkan lelehan besi panas yang tercampur dengan bahan lainnya. Termasuk menghasilkan terak cair yang menetes melewati lapisan kokas ke bagian bawah. Selain menghasilkan besi cair dan juga terak, ternyata masih ada hasil lainnya yaitu gas panas. Dimana gas ini akan keluar melalui bagian atas dan prosesnya melalui peralatan pembersih gas.
Peralatan ini akan membersihkan berbagai partikel yang sudah tidak bisa dimanfaatkan dan gas ini masih memiliki energi cukup tinggi. Sehingga sering dimanfaatkan untuk memanaskan udara yang masuk kedalam blast furnace. Bila Anda mencari besi berkualitas terbaik maka percayakan kepada KPS Steel, kami siap mengirimkannya kapan saja. Dapatkan berbagai besi jadi siap pakai sehingga tidak harus melakukan pengolahan besi kasar sendiri.
Nah, apakah Anda sudah memahami cara kerja blast furnace dalam membuat besi kasar?
Baca Juga: 5 Perbedaan Besi dan Baja yang Harus Kamu Ketahui
Jika Anda tertarik untuk mengetahui lebih lengkap mengenai jenis besi, Anda dapat mengunjungi website KPS Steel di sini, atau dapat juga langsung menghubungi kami melalui Whatsapp di sini.