Besi tabung dan besi hollow atau besi batang berongga digunakan dalam berbagai aplikasi struktural.
Kedua jenis besi tersebut menawarkan keuntungan biaya untuk sebuah batang logam padat dengan tetap memberikan struktur kekuatan dan manfaat yang baik. Sementara besi tabung dan besi batang berongga ini memiliki bentuk yang serupa, untuk mengetahui perbedaanya kita akan mengajak Anda untuk melihatnya dalam pembahasan artikel KPS Steel, distributor besi Jakarta di bawah ini.
Baca Juga: Kenali Sejarah Dan Kegunaan Baja Peleburan Besi
Proses Pembuatan Yang Dilakukan
Perbedaan besar antara besi tabung dan batang berongga adalah bagaimana keduanya dibuat. Besi tabung dibuat dengan mengambil gulungan celah dari logam tidak mulia dan menjalankannya melalui pabrik tabung, yang merupakan serangkaian cetakan membentuk koil celah menjadi bentuk tabung; baik itu bulat, persegi, atau persegi panjang misalnya.
Setelah dibentuk menjadi bentuk yang diinginkan, setiap bagian ujung pada besi tabung disatukan dengan proses pengelasan. Proses pengelasan dapat bervariasi tergantung pada jenis bahan, ketebalan bahan, dan preferensi tim manufaktur. Biasanya, proses pengelasan yang digunakan adalah pengelasan dengan frekuensi tinggi atau pengelasan tahanan listrik.
Untuk besi batang berongga, proses pengelasan tidak dilakukan. Ada dua cara utama untuk membuat besi batang berongga, tergantung pada jenis bahan dan persyaratan toleransi dimensi pada besi. Salah satu metode untuk membuat besi batang berongga adalah pengeboran. Proses ini melibatkan pengiriman bor melalui batang material yang padat. Proses ini dapat menghasilkan dimensi bagian yang sangat akurat untuk aplikasi kritis. Metode kedua adalah pengecoran sentrifugal, yakni proses cetakan bundar yang diputar dengan kecepatan tinggi saat logam cair dituangkan ke dalam cetakan. Gaya yang diciptakan oleh cetakan pemintalan memaksa material cair bergerak ke dinding cetakan bagian dalam. Di mana selanjutnya cairan akan mendingin dan mengeras.
Material Yang Digunakan
Dalam proses pembuatannya, berbagai macam jenis bahan dapat dibentuk menjadi besi tabung. Jika material dapat menghantarkan listrik, pengelasan resistan listrik dapat digunakan untuk mengelas material itu sendiri untuk membuat sebatang besi tabung.
Besi hollow atau batang berongga juga dapat dibuat dari sebagian besar material besi. Namun, material yang biasa digunakan adalah bahan yang terbuat dari besi galvanis, stainless, ataupun jenis besi dan baja lainnya.
Itulah pembahasan singkat dari perbedaan besi tabung dan besi hollow atau batang berongga yang bisa Anda pelajari dari pembahasan ringkas KPS Steel, selaku distributor besi Jakarta. Kedua jenis besi tersebut tentu memiliki fungsi dan manfaat yang berbeda pula, tergantung dengan kebutuhan dan kegunaan konstruksi bangunan.
Baca Juga: Kenali Perbedaan Antara Besi Sekrup Dek Dan Konstruksi
Jika Anda tertarik untuk mempelajari lebih lanjut mengenai besi dan baja jenis lainnya, Anda dapat melihat produk-produk besi dan baja yang dimiliki KPS Steel.