Tahukah Anda bahwa material baja tak dapat dilepaskan dari sejarah perdagangan ritel modern di Inggris?
Seorang berkebangsaan Amerika yang datang ke London awal abad ke-20 membawa konsep ritel modern ke London. Satu hal penting yang dilakukannya adalah mendirikan bangunan yang berpotensi menarik banyak pengunjung. Disinilah bagaimana material baja berperan. Mau tahu bagaimana baja berperan? Simak ulasan dari KPS Steel, distributor besi Jakarta di bawah ini!
Baca Juga: Pencakar Langit Berstruktur Baja Tertua Di Dunia
Pusat Perbelanjaan Selfridge
Selfridge Department Store merupakan ritel modern pertama di Inggris yang berlokasi di Oxford Street, London. Pendirinya adalah Harry Gordon Selfridge seorang pria kaya raya berkebangsaan Amerika. Kisahnya dimulai ketika Selfridge berkunjung ke Inggris dan mendapati bahwa praktik perdagangan yang dijalankan di London masih konvensional. Ia tertantang untuk menerapkan konsep perdagangan ritel modern ala Amerika.
Pria paruh baya yang pandai serta berpengalaman ini pun segera berinvestasi dengan membeli sejumlah bangunan di lokasi strategis di pusat kota London. Revolusi konsep perdagangan dimulai dari nol dengan membangun toko yang benar-benar baru. Tahun 1906, gedung-gedung lama dihancurkan dan segera dibangun Pusat Perbelanjaan Selfridge.
Peran Konstruksi Baja
Bersama konsep ritel modern, Harry juga membawa rancangan arsitektur modern berkonstruksi baja ala Amerika. Mula-mula ia dibantu D.H. Burnham, arsitek Amerika yang biasa menggeluti konstruksi baja; lalu Sven Bylander, yang terlibat membangun hotel Ritz, turut menyempurnakan rencananya. Pusat Perbelanjaan Selfridge menjadi bangunan berkonstruksi baja ke-2 di Inggris—setelah Ritz Hotel di Piccadilly (1906).
Namun, seandainya konstruksi rangka baja tidak diaplikasikan maka keinginan Selfridge membuka pusat perbelanjaan dengan cepat tidak akan tercapai. Berkat konstruksi baja, proses pembangunan pun dapat berlangsung relatif cepat. Jauh lebih cepat daripada jika dibangun dengan susunan bata dan beton konvensional.
Keuntungan Konstruksi Baja
Selain proses pembangunannya lebih cepat, pengaplikasian konstruksi rangka baja memberikan banyak keuntungan. Gedung yang dibangun memiliki bentang lebar dengan jarak antar kolom cukup jauh serta tidak diperlukan dinding struktural di bagian dalam. Alhasil interior bangunan pun memiliki banyak ruang terbuka yang dapat digunakan untuk memajang barang sesuai konsep pusat perbelanjaan modern.
Jendela-jendela berukuran besar juga dapat dibuat untuk menarik perhatian pengunjung di luar. Demi menciptakan estetika neo-klasik—dengan kolom Yunani Romawi yang khas—konstruksi baja dibalut dengan bata dan plesteran. Pusat Perbelanjaan Selfridge yang dibuka pada 15 Maret 1909 ini pun sukses menarik banyak pengunjung dan menjadi bangunan yang terdepan pada masanya.
Baca Juga: “Forth Railway Bridge” Keajaiban Teknik Dari Material Baja
Bagi Anda yang berencana memiliki toko ritel dengan pembangunan yang cepat, jangan ragu untuk mengaplikasikan konstruksi rangka baja di dalamnya. KPS Steel, distributor besi Jakarta siap menyediakan material yang Anda butuhkan hanya dengan menghubungi kami disini.