Ketika sedang merencanakan suatu pembangunan, maka salah satu hal yang perlu dipertimbangkana dalah jenis atap yang akan digunakan. Salah satu pilihan atap yang bisa digunakan yaitu jenis alderon, namun ada berbagai kekurangan atap alderon yang juga perlu menjadi perhatian dan wajib diketahui.
Namun, sebenarnya apa yang dimaksud dengan atap alderon? Lalu, apa saja jenis dan kekurangan dari atap yang satu ini? Simak artikel ini hingga tuntas dan temukan berbagai informasi tentang atap alderon yang penting untuk diketahui ketika merencanakan pembangunan.
Mengenal Atap Alderon
Setiap bangunan tentunya memiliki bentuk dan ciri khasnya masing-masing, termasuk rumah hunian yang dapat disesuaikan dengan konsep pembuatannya. Maka dari itu, salah satu komponen penting yang juga dapat disesuaikan yaitu pemilihan jenis atapnya.
Atap alderon merupakan jenis atap yang belakangan ini mulai banyak digunakan untuk berbagai jenis properti. Atap ini dibuat dengan bahan dasar berupa UPVC dan memiliki tekstur yang bergelombang.
Tekstur tersebut yang dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi sebagian orang, karena terlihat estetik namun tetap terkesan simpel. Ciri khas atap ini banyak dimanfaatkan untuk berbagai desain rumah minimalis yang tetap ingin terlihat menarik meski sederhana. Namun, tetap ada berbagai kekurangan atap alderon yang sebaiknya dipertimbangkan.
Jenis-jenis Atap Alderon
Atap alderon sudah cukup umum untuk digunakan dalam berbagai jenis properti. Atap ini memiliki dua jenis dengan karakteristik yang cukup berbeda, berikut adalah penjelasan lebih lengkapnya.
1. Atap Alderon ThinWall Corrugated
Pertama, ada jenis atap alderon yang memiliki bentuk bergelombang. Atap jenis ini juga dilengkapi dengan adanya rongga dari bahan UPVC.
Jika bicara tentang jenis pertama ini, maka salah satu kelebihannya yaitu dapat lebih mampu menahan panas matahari serta hujan yang deras.
Selain itu, atap ini juga dapat menjadi solusi tepat bagi Anda yang tidak nyaman dengan berbagai suara bising dari luar bangunan. Suara tersebut dapat diredam dengan cukup baik jika Anda menggunakan kata yangs atu ini, sehingga rumah atau bangunan lainnya dapat menjadi lebih tenang di dalamnya.
Bentuknya yang bergelombang juga membuatnya memiliki kelebihan selanjutnya, yaitu kekuatan yang terbilang kokoh.
2. Atap Alderon RS Single Wall Corrugated
Selanjutnya, ada jenis atap alderon kedua yang juga memiliki bentuk yag bergelombag. Namun, berbeda dengan jenis pertama yang dilengkapi dengan rongga, jenis kedua ini sama sekali tidak memiliki rongga.
Jika dilihat dari beratnya, atap ini terbilang lebih ringan dibanding jenis pertama tadi. Namun tenang saja, atap ini tetap tidak bisa ditembus oleh sinar matahari, sehingga Anda bisa tetap nyaman ketika berada di dalam ruangan.
Sifatnya yang ringan juga telah membuat atap ini cukup banyak digunakan, karena mudah untuk diaplikasikan menjadi berbagai variasi. Anda bisa dengan mudah memotong dan membentuknya menjadi bentuk atap bangunan sesuai dengan keinginan. Desain atap pun dapat lebih disesuaikan dengan konsep bangunan.
Kekurangan Atap Alderon
Terdapat berbagai kekurangan dari atap jenis ini yang sebaiknya Anda ketahui sebelum memutuskan untuk memakainya dalam berbagai properti. Berikut adalah beberapa kekurangan yang dapat menjadi pertimbangan dalam memilih atap.
1. Harganya Terbilang Cukup Mahal
Jika dilihat dari segi harganya, maka atap ini bisa dibilang memiliki harga yang cukup mahal dibanding beberapa jenis atap lainnya yang juga umum digunakan.
Inilah kekurangan atap alderon yang pertama, namun harga tersebut tetap sesuai dengan kualitas yang akan diberikan nantinya.
2. Tidak Dapat Menahan Cuaca Ekstrem
Meski memiliki ketahanan yang cukup baik untuk cuaca panas dan hujan, namun atap ini masih belum bisa jika harus menahan terpaan dari cuaca ekstrem. Misalnya, jika turun hujan yang terlalu berat, angin kencang, atau tertimpa benda lain dari atas.
Untuk mengantisipasi kekurangan atap alderon ini, maka Anda bisa memilih produk KPS Steel sebagai solusi. Kunjungi laman produk untuk menemukan varian atap yang disediakan, yaitu Atap Holodeck dan Atap UPVC.
3. Membutuhkan Perawatan yang Ekstra
Supaya tampilan dan kualitasnya tetap terjaga dengan baik, maka ada berbagai perawatan ekstra yang perlu Anda lakukan.
Sebenarnya, semua jenis atap pun membutuhkan berbagai perawatan supaya tetap berada dalam kondisi baik. Namun, jenis atap ini akan lebih sulit merawatnya, sehingga diperlukan keseriusan dalam menjaga kondisinya.
4. Pilihan Warnanya Kurang Bervariasi
Kekurangan atap alderon yang selanjutnya yaitu warna yang tersedia kurang bervariasi. Biasanya, hanya tersedia warna putih dan biru Hal ini membuat sebagian orang mungkin merasa kurang cocok dengan jenis atap ini.
Itulah berbagai penjelasan tentang atap alderon, mulai dari pengertian, jenis-jenis, hingga berbagai kekurangannya. Pada dasarnya, setiap jenis atap memang memiliki karakteristik dan kekurangannya masing-masing, sehingga hal tersebut dapat menjadi pertimgangan untuk Anda.
Baca Juga: Perbedaan PVC dan UPVC Untuk Atap
Untuk membantu Anda dalam menemukan produk atap bangunan berkualitas, KPS Steel sebagai distributor besi dapat menjadi solusi tepat. KPS Steel dapat menerima pembelian berupa bulk buying, serta dapat dikirimkan ke berbagai area Pulau Jawa dan Bali.
Setelah membaca berbagai kekurangan atap alderon, maka Anda bisa memilih produk dari KPS Steel sebagai solusi untuk kebutuhan atap. Kunjungi laman produk untuk menemukan varian atap yang disediakan, yaitu Atap UPVC dan Atap Holodeck.