Saat merencanakan renovasi rumah, ada beberapa hal yang penting untuk diperhatikan, mulai dari tingkat kerusakan hingga pengaturan interiornya. Dengan memahami cara renovasi rumah lama dengan tepat, maka proses renovasinya akan menjadi lebih mudah dan efisien.
Sehingga, Anda bisa menghasilkan perbaikan yang signifikasi tanpa perlu menghabiskan terlalu banyak waktu maupun sumber daya. Jika hasil renovasinya baik, maka rumah tersebut akan terasa seperti baru dan nilai propertinya juga bisa ikut meningkat.
Menambahkan ornamen atau furniture baru saat renovasi rumah juga dapat menambahkan nilai estetika rumah Anda. Anda dapat menambahkan Ragam Kerajinan dari Pipa Besi DIY untuk Menghiasi Rumahmu agar terkesan trendy dan cozy-living.
Berikut Cara Renovasi Rumah Lama dengan Mudah dan Efisien
Terlepas dari apapun ukuran bangunan maupun gaya desainnya, prinsip dasar dalam merenovasi bangunan rumah sebenarnya kurang lebih sama saja. Berikut ini beberapa cara merenovasi hunian lama agar menjadi lebih baik dari sebelumnya:
-
Cek Tingkat Kerusakan
Sebelum memulai renovasi rumah lama, sangat penting untuk melakukan pemeriksaan terhadap kondisi rumah Anda. Misalnya, coba periksa kondisi atap, dinding, lantai, dan instalasi listrik dan pipa terlebih dahulu.
Ini akan membantu Anda menentukan seberapa besar kerusakan yang harus diperbaiki dan berapa biaya yang akan dikeluarkan. Jangan lupa untuk mencatat setiap kerusakan yang ditemukan dan mencari tahu cara terbaik untuk memperbaikinya.
Setelah mengevaluasi kondisi rumah, cara renovasi rumah lama selanjutnya yaitu membuat daftar prioritas terkait apa yang harus diperbaiki terlebih dahulu. Sebaiknya, fokus pada bagian yang paling penting terlebih dahulu, contohnya seperti atap yang bocor atau dinding yang retak.
Pastikan juga untuk memeriksa struktur rumah secara keseluruhan, seperti pondasi dan rangka, karena jika ada kerusakan di bagian ini, maka akan mempengaruhi keamanan dan kenyamanan penghuni rumah.
-
Tentukan Bagian Mana Saja yang Ingin Direnovasi
Setelah mengevaluasi kerusakan dan prioritas perbaikan, tips renovasi rumah lama selanjutnya yaitu, tentukan bagian mana dari rumah yang ingin direnovasi. Apakah Anda ingin mengganti lantai, memperbaharui dapur, atau memperluas ruang tamu?
Sebaiknya, buatlah daftar bagian rumah yang ingin diubah atau diperbaiki, dan buat skala prioritas terkait bagian mana yang harus dilakukan terlebih dahulu. Selain itu, pastikan bahwa renovasi tersebut memang bersifat fungsinoal.
Jika Anda merasa kesulitan untuk menentukan bagian mana yang harus direnovasi, bisa coba konsultasikan dengan kontraktor atau arsitek untuk memberikan saran dan rekomendasi secara teknis.
-
Manfaatkan Material Bekas
Salah satu cara renovasi rumah lama yang efisien dan patut untuk diterapkan adalah pemanfaatan ulang material lama atau bekas yang masih layak pakai. Secara tidak langsung, hal ini bisa membantu mengurangi biaya renovasi.
Cobalah cari material bekas yang bisa diambil dari rumah Anda, contohnya seperti pintu atau jendela yang masih baik atau lantai kayu yang masih bisa diambil untuk kemudian dipasang kembali.
Sebagai alternatif, Anda juga bisa mencari material bekas dari toko bangunan atau lapak barang bekas. Namun, pastikan juga bahwa material yang dipilih masih layak pakai serta memenuhi standar.
Dengan memanfaatkan material bekas saat melakukan renovasi, Anda tidak hanya dapat menghemat uang, tetapi juga membantu mengurangi limbah konstruksi agar lebih ramah lingkungan.
-
Riset Harga Material Baru
Jika Anda membutuhkan material baru, sebaiknya lakukan riset harga terlebih dahulu sebelum membelinya. Jangan lupa bandingkan harga dari beberapa toko bangunan dan supplier untuk mendapatkan harga terbaik.
Kemudian, jangan terburu-buru membeli material hanya karena harganya murah, pastikan bahwa material tersebut berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan. Pasalnya, harga murah tidak selalu dapat menjamin kualitas produknya.
Jadi, pastikan untuk membeli dari toko atau supplier terpercaya dan cek ulasan dari pembeli sebelumnya. Misalnya untuk material besi baja konstruksi, Anda bisa menggunakan berbagai produk dari KPS Steel.
-
Manfaatkan Furnitur Lama
Selain material bangunan bekas, furnitur lama juga bisa menjadi pilihan strategis dan hemat biaya saat merenovasi rumah. Jika kondisinya mulai berbeda, Anda bisa memperbaiki atau mengecatnya kembali agar terlihat baru.
Atau, coba tambahkan hiasan sebagai aksen untuk mempermanis. Misalnya, tambahkan bantal atau atau kain pembungkus pada sofa lama. Bila perlu, coba padukan furnitur lama tersebut dengan furnitur baru yang desainnya tampak serasi.
-
Ubah Tata Letak Peralatan atau Perabot
Saat merenovasi, Anda juga bisa mengubah tata letak peralatan atau perabot agar rumah terlihat lebih fungsional dan efisien. Misalnya, jika dapur Anda terlihat sempit, pertimbangkan untuk mengubah posisi sink, kompor, dan lemari agar dapur terlihat lebih luas dan lebih mudah digunakan.
Selain itu, Anda juga bisa mempertimbangkan penggunaan perabot multifungsi. Seperti sofa yang bisa dijadikan tempat tidur, atau lemari yang bisa berfungsi sebagai meja kerja. Ini membantu menghemat ruang dan membuat rumah lebih terorganisir.
-
Ganti Fungsi Ruangan Sebelumnya
Selain mengubah tata letak peralatan atau perabot, cara renovasi rumah lama selanjutnya yang bisa diterapkan yaitu mencoba mengubah fungsi ruangan lama. Misalnya, ruang penyimpanan yang jarang dipakai bisa diubah menjadi ruang kerja.
Namun, pastikan bahwa perubahan ini tidak akan mengurangi nilai properti rumah atau mengubah aspek fungsionalnya. Contoh, jangan mengubah ruangan yang seharusnya memiliki fungsi khusus seperti ruang makan atau kamar tidur menjadi ruangan yang tidak relevan.
-
Atur Pencahayaan Ruangan
Pencahayaan yang baik dapat meningkatkan suasana rumah dan membuatnya terlihat lebih nyaman. Saat merenovasi rumah lama, pertimbangkan untuk mengganti lampu atau menambahkan lampu tambahan untuk menciptakan pencahayaan yang lebih baik.
Sebaiknya, tentukan rencana sistem pencahayaan yang jelas untuk setiap ruangan sebelum mulai merenovasi. Misalnya dengan memilih jenis lampu yang tepat, memperhitungkan jumlah cahaya yang dibutuhkan, hingga mempertimbangkan posisi atau penempatan lampunya.
Selain itu, jangan lupa untuk mempertimbangkan faktor efisiensi energi saat memilih jenis lampu yang akan dipasang. Bila perlu, kurangi penggunaan lampu listrik yang tidak perlu dan coba manfatkan cahaya alami sebanyak mungkin di siang hari.
-
Tambahkan Tanaman dalam Ruangan
Opsi cara renovasi rumah lama yang bisa membantu mengubah suasana hunian adalah menambahkan tanaman dalam interior ruangan. Hal ini dapat memberikan kesan segar sekaligus memberikan udara yang lebih sehat.
Sebab, penempatan tanaman dapat membantu mengurangi polusi udara dan meningkatkan kadar oksigen dalam ruangan. Sebaiknya, pilihlah jenis tanaman yang cocok, misalnya tanaman hias dengan daun lebar.
Sebaiknya, letakkan tanaman tersebut di dekat jendela atau area yang terkena cahaya agar tetap sehat. Selain itu, pertimbangkan juga penggunaan pot yang sesuai dengan tema dan desain rumah Anda.
Toko Besi KPS Steel Solusi Kebutuhan Besi untuk Renovasi Rumah
Untuk merenovasi rumah lama, dibutuhkan material bangunan berkualitas untuk menopang strukturnya agar tetap kokoh. Jika membutuhkan material besi dan baja konstruksi berkualitas, maka toko besi KPS Steel adalah solusinya.
KPS Steel menyediakan berbagai produk lengkap dalam berbagai kategori, mulai dari baja tulangan, pipa besi, besi profil, plat besi, besi AS, wiremesh, dan masih banyak lagi. Tersedia pula perlengkapan lainnya seperti atap, tali sling, hingga Ragam Ukuran Mata Bor di Pasaran dan Fungsinya.
Salah satu cara renovasi rumah lama dengan tepat dan efisien adalah memilih material berkualitas dengan harga terbaik. Jadi, percayakan kebutuhan besi dan baja untuk renovasi rumah Anda kepada KPS Steel. Hubungi kami di sini, atau kunjungi halaman produk berikut!